Rabu, 19 Maret 2014
MALAM DAN KEMATIAN
Oleh : Dzulfikar Rezky
Jakarta, 9 Maret 2014 ( 03:28 am)
Malam kesini berdatangan semakin sepi yang menusuk dinding nurani
Tersenyum disini aku menangis dalam kegelapan malam
Bernyanyi lagu syahdu membirukan lengkungan bawah mata
Walaupun sejenak terbersit ukiran hiasan rajutan bumi
Bukankah esok atau ketika aku mati pasti akan tetap sendiri
Mati yang pasti jangankan hanya untuk menghindar memiliki niat saja sudah tiada daya
Kan ku buktikan kesungguhan ini
Biarlah aku disini kesepian dala merajut hari-hari
Namun satu hal yang pasti
Yakni kesuksesan yangku raih
Dengan segala cara saat ini yang bagiku baik
Tanpa noda dan tanpa pidana
Hitam putih warnamu
Terurai kelambu bahagia
Terbang mekar dan teradu
Itu selalu mendampingi perjuanganku
Tidak juga pernah tertinggal berulang-ualng kuingat kematian
Mata sayu dada terhempas di atas awan
Biarkanlahku cari jalan hidupku dengan keyakinan
Selah waktu pasti akan menunggu disana apa yang di namakan dengan kematian
Kebahagiaan dalam ketenangan yang abadi.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar